Langsung ke konten utama

BAB 5 PROSES KERJA PEMBUATAN CONTOH PRODUK (Pertemuan 2)

Pertemuan 2

BAB  5

PROSES KERJA PEMBUATAN CONTOH PRODUK

A.    C.  Pemetaan Keberagaman Produk

Salah satu peLuang pasar dapat dilihat dengan cara mengamati konsumen focus pengamatannya meliputi:

1.       Barang dan jasa apa yang paling di butuhkan konsumen

2.       Berapa banyak yang mereka butuhklan?

3.       Kualitas yang mana yang paling tepat ?

4.       Beerapa banyaknya?

Cara dalam merekayasa produk barang dan jasa agar di minati oleh konsumen, diantaranya :

1.       Jenis-jenisnya di perbaharui

2.       Kualitasnya di beda-bedakan dan di tingkatkan

3.       Model dan desainnya bermacam-macam dan di bedakan

4.       Kemasan.

Pengembangan produk meruoakan serangkaian aktivitas yang dimulai dengan anaisa persepsi dan peluang. Fungsi penting bagi proyek pengembangan produk diantaranya :

a.       Pemasaran , fungsi pemasaran yaitu menjembatani interaksi antara perisahaan dengan pelanggan.

b.      Perancangan (Desain), Fungsi perancangan memegang peranan penting dalam mendefinisikan bentuik fisik produk agar dapat memenuhi kebutuhan pelanggan.

c.       Manufaktur, Fungsi Manufaktur iyaitu bertanggungjawab untuk merancang dan mengoperasikan system produk pada proses produksi produk.

Proses pengembangan produk melalui 6 tahapan proses, yaitu:

1.       Fase 0, Perencanaan produk

2.       Fase 1, Pengembangan konsep

3.       Fase 2, Perencanaan tingkat system

4.       Fase 3, Perancangan detail

5.       Fase 4, Pengujian dan perbaikan

6.       Fase 5,Produksi awal

Langkah-langakah yang perlu di lakukan suatu perusahaan yang akan melakukan aktivitas produksi, di antaranya:

1)      Menentukan yang di butuhkan pasar

2)      Kebijakan perusahaan

3)      Strategi bisnis

4)      Pencarian ide

5)      Mensitesis ide-ide

6)      Membuat perencanaan yang detil

7)      Memproduksi

8)      Memasarkan

Faktor-faktor kunci atau faktur utama seorang wirausaha dalam mengembangkan produk baru agar mampu survive atau bertahan dengan pesaing :

1)      Unik

2)      Fokus pada pelanggan dan berorientasi pasar

3)      Melakukan pekerjaan rumah yang penting

4)      Ketajaman dalam definisi produk yang akan di kembangkan

5)      Keseimbangan pelaksanaan, tidak boleh ada fase yang terputus atau di dahulukan

6)      Struktur organisasi dan iklan perusahaan

7)      Keputusasaan yang tepat dalam memilih suatu proyek

8)      Memasarkan dengan baik produk yang dibuat

9)      Keputusan yang tepat dari top manajemen

10)   Meningkatkan kecepatan produksi tanpa mengorbankan kualitas

11)   Mampu mengikuti proses-proses terbau dengan sistematis

12)   Mampu menarik perhatian pasar

13)   Berpengalaman dan memiliki kemampuan dasar yang baik

14)   Faktor-faktor lain yang mungkin berpengaruh terhadap produk yang dihasilkan.

Berikut ini merupakan strategi atau metode seorang wirausahawan untuk mengembangkan produk baru :

1)      Menentukan berapa tingkat pertumbuhan yang diharapkan dari produk baru tersebut,

2)      Menggali informasi perihal kemampuan

3)      Mencari peluang-peluang yang ada

4)      Mengembangkan daftar pilihan produk saat ini

5)      Mengeset kriteria apa saja yang diperlukan oleh produk yang akan di buat sesuai dengan keinginan dan kebutuhan pasar

6)      Menentukan portofolio produk

7)      Mengelola portofolio untuk meningkatkan keuntungan.

B.    D.  Proses pengembangan Produk Baru

1.       Identifikasi Kebutuhan Pelanggan

Sasaran kegiatan ini adalah untuk memahami kebutuhan konsumen dan mengkomunikasikannya secara efektif kepada tim pengembangan.

Tujuan metode identifikasi kebutuhan pelanggan adalah :

a.       Meyakinkan bahwa produk telah si fokuskan terhadap kebutuhan konsumen

b.      Mengidentifikasikan kebutuhan konsumen yang tersembunyi dan tidak terucapkan .

c.       Menjadi basis untuk  menyusun spesifikasi produk

d.      Menjamin tidak adanya kebutuhan konsumen penting yang terlupakan.

e.      Menanamkan pemahaman bersama mengenai konsumen diantara anggota tim pengembang.

2.       Penetapan Spesifikasi Target

Spesifikasi merupakan terjemahan dari kebutuhan konsumen menjadi kebutuhan secara teknis. Proses pembuatan target spesifukasi terdiri 3 langkah yaitu :

a.       Menyiapkan daftar matrik kebutuhan dengan tingkat kepentingan yang diturunkan dari tijngkat kepentingan kebutuhan yang di refleksikannya.

b.      Mengumpilkan informasi tentang pesaing dan mengkomunikasikannya dengan tingkat kepuasan dari pelanggan produk pesaing.

c.       Menetapkan nilai target ideal dan marginal yang dapat dicapai untuk setiap metric.

3.       Penyusunan Konsep

Konsep produk adalah sebuah gambaran atau perkiraan mengenai teknologi, prinsip kerja, dan bentuk produk. Proses penyusunan produk ada 4 langkah, yaitu :

a.       Pemaparan masalah dengan diagram fungsi

b.      Pencarian eksternal

c.       Pencarian internal

d.      Penggalian secara sistematis dengan pojhon klasifikasi dan tabel kombinasi.

4.       Pemilihan Konsep

Pemilihan konsep merupakan kegiatan dimana berbagai konsep di analisis secara berturut-turt, kemudian di eliminasi untuk mengidentifikasi konsep yang peling menjanjikan. Pemilihan konsep terdiri atas dua tahap , yaitu :

a.       Penyaringan konsep

Tujuannnya dalah mempersempit jumlah konsep secara cepat dan untuk memperbaiki konsep.

b.      Penilaian konsep

Pada tahap ini tim memberikan bobot kepentingan relative untuk setiap criteria seleksi dan memfokuskan pada hasil petbandingan yang lebih baik dengan penekanan pada setiap kriteria.

5.       Pengujian Konsep

Konsep di uji untuk mengetahui apakah kebutuhan konsumen telah terpenuhi, memperkirakan potensi pasar dari produk, dan mengidentifikasi beberapa kelemahan yang harus di perbaiki selama proses pengembangan selanjutnya.

6.       Penentuan Spesifikasi Akhir

Spesifikasi pada tahap ini tim harus konsisten dengan nilai-nilai besaran spesifik yang mencerminkan batasan-batasan pada konsepproduk itu sendiri.

7.       Perencanaan Proyek

Pada kegitan ini tim membuat suatu jadwal pengembangan secara rinci , menentukan strategi utnuk meminimalisai waktu pengembangan, dan mengidentifikasi sumber daya yang digunakan untuk menyelesaikan proyek.

8.       Analisis ekonomi

Analisis ini digunakan untuk memastikan kelanjutan program pengembangan menyeluruh dan memecahkan tawar menawar spesifik.

9.       Analisis Produk Pesaing

Analisis pesaingh di lakukan untuk mendukung banyak kegiatan awal sampai akhir.

10.   Permodelan dan Pembuatan Prototipe

Contoh sistematika rencana pembuatan produk secara sederhana:

a.       Nama prdouk dan merek

b.      Alat investasi  atau peralatan

c.       Bahan baku

d.      Penetapan harga proses dan harga jual

e.      Rencana keuangan

f.        Analisis Usaha

g.       Kesimpulan

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bab 6 Proses Kerja Pembuatan Produk (Pertemuan 1)

  Proses Kerja Pembuatan Produk Dari Prototipe Hingga Barang Jadi Perkembangan perdagangan di Indonesia saat ini semakin pesat, munculnya berbagai jenis produk barang atau jasa yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen. Dari produk yang kecil sampai produk yang berteknologi canggih. Namun sayangnya, produk-produk tersebut masih didominasi oleh produk dari negara lain. Kejelian dalam melihat sebuah peluang usaha dan melihat kebutuhan serta keinginan pasar yang ada dapat memberikan inspirasi dalam memilih produk apa yang akan dibuat atau ditawarkan. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi memberikan tantangan tersendiri bagi para pelaku usaha untuk dapat memilih produk apa yang akan djual atau ditawarkan kepada konsumen. Selain itu, kemampuan dalam berinovasi dan berkreasi sangat dibutuhkan dalam prosesnya. Setelah seorang wirausaha menentukan produk yang akan dibuat atau ditawarkannya, proses selanjutnya adalah pembuatan prototipe yang menjadi model awal sebuah produk

Analisis Peluang Usaha

A. Analisis Peluang Usaha A n a lis i s p eluang usaha a d alah suatu a n alisis untuk menget a h u i berba g ai k emun gk i n an d ari berba g ai mac a m k es e mp a t a n usaha, m a na y a n g bisa d ilak uk an d an bisa membe r ikan k eun t un g an d e n g an berba g ai t i ng k at r es i k o y a n g akan d i h a d a p i. Un t uk   d a p at   meng g ali   d an   memanfaa t k an   p eluang   usaha,   seora n g   w irausaha ha r us d a p at ber f ikir se c ara p osit i f d an kr e a t i f, d i a n t aranya y a i tu: 1 .     P e r ca y a d an y akin b ah w a usaha t ersebut da p at d ilaksan a k an 2 .     M au men e r ima ga g as a n a t a u i d e -ide b a r u 3 .     M emiliki sema n g at k e r j a yang ti n gg i 4 .     M am p u ber k o m unikasi d e n g an ba i k 5 .     Be r t a nya p a d a d iri se n d iri 6 .     M au men d e n g ar k an saran o r a n g lain B .   P ers i a p a n P el ua n g U s ah a U n tuk mela k u k a

BAB 4 RANCANGAN PROTOTYPE DAN PEMBUATAN KEMASAN PRODUK KREATIF (Pertemuan 9)

  G . Kl a s i f i kasi K e m a s a n   Kemasan d a p at d ig o lon gk an a t as b e b era p a hal a n t a r a lain :   1 . Be rd as a rk an f r ek u e n si d ari p emakai a n   a.     Kemasan sekali p akai ( d i s p o sab l e )   Kemasan sekali p akai ( d i s p o sab l e ) y a i tu k emas a n y a n g langs u ng d i b uang se t elah d i p ak a i. C ontoh bun gk us p lastik untuk es, bun g k us d ari d au n - d aun a n, k otak k arton li p at minuman s a r i b uah. b .     Kemasan y a n g d a p at d i p akai ber u lang k ali ( m u l t i t ri p )   Kemasan y a n g d a p at   d i p akai ber u lang k ali ( m ult i t ri p ) se p erti: bot o l minuman, botol k eca p , botol si r up. c.     Kemasan   a t au   w a d ah   y a n g   t i d ak   d i b uang   a t au   d ikembali k an   oleh   k onsu m en ( semi d i sp o s a bl e )   Wa d a h - w a d ah t e r se b ut bi a sa n y a d ig u n a k an u n tuk k e p e n t i nga